PHNOM PENH, PORTALSALATIGA.COM - Gelar juara umum ASEAN Para Games (APG) 2023 di Kamboja yang hampir pasti didapat Kontingen Indonesia akhirnya kurang lengkap setelah medali emas dari cabang olahraga sepak bola celebral palsy (CP) lepas ke tangan Malaysia.
Ya, Tim CP Football Indonesia gagal mempersembahkan medali emas setelah di partai puncak ASEAN Para Games XII Kamboja, kalah adu penalti dari Malaysia 1-2 (1-1), Kamis malam (8/6).
Atas hasil ini, Indonesia gagal memenuhi ambisinya meraih medali emas. Hasil dari APG Kamboja ini mengulang prestasi saat APG XI Solo. Kala itu, Indonesia juga kalah dalam adu penalti lawan Thailand.
Pertandingan seru tersaji di partai final cabang olahraga (cabor) Celebral Palsy ASEAN Para Games XII Kamboja, Kamis (8/6).
Bertanding di Olympic National Stadium, Phnom Penh, Kamboja, laga Indonesia vs Malaysia berlangsung seru. Pada babak pertama, Indonesia mendominasi jalannya pertandingan babak pertama.
Malaysia yang mengusung strategi "parkir bus" dengan menempatkan 5 pemain di sekitar kotak penalti, membuat lini serang Indonesia kesusahan menembus gawang Malaysia.
Lima menit awal, Indonesia mengurung pertahanan Malaysia yang mengusung strategi bertahan sejak menit awal.
Di bawah lima menit, Indonesia memiliki dua peluang emas mencetak gol. Sayangnya masih tipis di sisi kiri gawang Malaysia.
Harimau Malaya mulai mengancam pada menit ke-9. Tendangan keras gelandang Malaysia berhasil ditepis kiper Indonesia.
Menit ke-13, striker Malaysia bernomor punggung 10, Mohamad Sobri melepaskan tendangan keras yang berhasil ditepis kiper Indonesia.
Counter attack Malaysia membahayakan gawang Indonesia. Tinggal berhadapan dengan kiper, striker Malaysia gagal menembus gawang Indonesia yang dijaga Amin Rosyid.
Kapten Yahya Hernanda memiliki peluang emas pada menit ke-24 lewat tendangan keras, tapi membentur mistar gawang. Tak berselang Cahyana heading terarah yang berhasil ditepis kiper Malaysia, Ahmad Azizan.
Skor sama kuat 0-0 bertahan pada 30 menit babak pertama.
Memasuki babak kedua, Ammar Hudzaifah dan Mahdianur mendapat tekanan dari penyerang Malaysia, Mohamad Sobri. Beruntung, tendangan kerasnya masih di samping kiri gawang Indonesia.
Artikel Terkait
GASKE LUR! Enggak Kaleng-kaleng, Kontingen APG Indonesia Diperkuat 268 Atlet ke Kamboja
Yuk Didukung Yuk! APG 2023 Kamboja: Misi Hattrick Juara Umum Kontingen Indonesia
Yuk Kita Doakan! Pagi Ini Kontingen NPC Indonesia Terbang ke Kamboja dengan Pesawat Carter, Dibagi 2 Kloter
500 Personil kontingen Indonesia Tiba di Kamboja Disambut Kesenian Khas Kamboja
Tiba di Kamboja, Kontingen Indonesia di APG 2023 Langsung Disambut Cuaca Panas
ASEAN Para Games 2023: Cuaca Panas Jadi Tantangan Para Atletik Indonesia di Kamboja
ASEAN Para Games 2023 Kamboja: Jadwal Hari Ini Senin 5 Juni, Indonesia Berpeluang Tambah 20 Medali Emas