PORTALSALATIGA.COM -- Kasus penipuan melalui aplikasi WhastApp marak terjadi.
Setelah marak kasus penipuan dengan modus undangan pernikahan digital melalui WhatsApp.
Akhir-akhir ini, penipuan melalui aplikasi WhatsApp kembali terjadi dengan modus update aplikasi SatuSehat.
Baca Juga: Agenda Jokowi Hari Ini: Hadiri Istigasah dan Resmikan Infrastruktur di Kalsel
Terkait modus penipuan baru yaitu update aplikasi SatuSehat, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes RI Siti Nadia Tarmizi meminta masyarakat waspada.
Pasalnya, modus penipuan kali ini mengaku dari Kemenkes ketika menghubungi targetnya.
“Bari-baru ini, kami menerima laporan penipuan lewat nomor WhatsApp berisi link update SatuSehat Mobile. Nomor WhatsApp tersebut mengatasnamakan Kemenkes,” ucap Siti Nadia Tirmizi, dikutip Portalsalatiga.com dari Antara.
Siti mengungkapkan jika isi pesan penipuan tersebut berisi link yang menjadi pintu masuk penipu.
Baca Juga: Hyundai Buka Program Mudik Gratis Tahun 2023, Simak Syaratnya
Pasalnya, link tersebut bisa mencuri kata sandi atau data yang tersimpan di ponsel.
Dengan data tersebut, penipu bisa membobol berbagi aplikasi, termasuk aplikasi keuangan yang berpotensi menimbulkan kerugian bagi korban.
“Diketahui WhatsApp penipuan itu bernomor +6285961004844,” lanjutnya.
“Sebagai upaya pencegahan, seluruh masyarakat Indonesia jangan sampai membuka link mengaku SatuSehat dari nomor yang tidak dikenal dan tidak terverifikasi centang hijau. Sebab secara prosedural, kami tidak pernah mengirimkan link update secara personal melalui WhatsApp,” tambahnya.
Baca Juga: 2 Polisi Bebas, Ini Deretan Vonis 5 Terdakwa Tragedi Kanjuruhan
Artikel Terkait
Ratusan Mahasiswa IPB Terjerat Penipuan Pinjol, Rektor University: Kami Dampingi Terus
Hati-hati, Modus Penipuan Undangan Pernikahan di WhatsApp, Jangan Asal Klik
Waspada Penipuan Online, Ini Tips Mengindari Modus Berkedok Pengiriman Paket dan Undangan Lewat WhatsApp
Polisi Kembali Temukan TKW Korban Selamat Penipuan Wowon Cs, Hengki Haryadi: Bekerja di Libya
Menyesal, Pelaku Pembunuhan dan Penipuan di Bekasi Akui Ingin Bertobat: Saya Terima Hukumannya
Jadi Pelaku Pembunuhan dan Penipuan, Wowon Ungkap Belum Ada Keinginan Tobat